Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Islam

"Alhamdulillah, Allah masih sayang saya.. "

Ini sama sekali bukan cerita yang saya alami, saya hanya benar-benar belajar mensyukuri hidup setelah saya melihat kejadian ini di televisi. Saya berharap semua pembaca juga bisa belajar. Kira-kira dua hari yang lalu, saya memang selalu stay tune di channel Trans 7 hampir setiap hari. Nah, sekitar pukul 17.30, acara Orang Pinggiran dimulai, dan ceritanya benar-benar mengiris hati. Alkisah, seorang bapak sekitar umur 30-40 an yang tuna netra bermatapencaharian sebagai buruh penyadap getah pinus. Saya lupa siapa nama beliau. Ah, apalah arti sebuah nama, namun perjuangan hidupnyalah yang menginspirasi. Beliau telah buta kedua matanya sejak usia 7 tahun kalau tidak salah. Kala itu, beliau mengalami demam luar biasa, namun orang tuanya yang kurang mampu tidak bisa membawanya berobat. Sehingga penyakit tersebut semakin parah dan mengalami kebutaan. Kedua orang tuanya mengaku sangat menyesal saat itu, namun apa yang beliau katakan sungguh megiris hati, betapa kuatnya pria ini. "Alham...

Ketika Aksi ≠ Reaksi

Hidup selalu memberi kita pelajaran. Dari mana pun itu, entah secara formal dari sekolah, dari keluarga, dari teman, bahkan bisa saja kita dapatkan dari tukang becak di depan sekolah. Ilmu dan pelajaran itu tak terbatas. Matematika, sains, sosial, filosofi dan lain-lain. Dan, tanpa banyak orang yang menyadarinya, semua ilmu tersebut memiliki relevansi. Oke, saya ambil contoh, fisika. Sebenarnya, hukum-hukum, teori-teori dan postulat-postulat, banyak sekali dalam fisika. Tapi saya ambil salah satu hukum Newton, yaitu gaya aksi = gaya reaksi. Secara ideal, sebuah benda yang dikenai gaya aksi, akan memberikan gaya reaksi. Dan itu sudah dibuktikan oleh para ilmuwan. Dalam kehidupan kita pun begitu. Contohnya, saat kita membeli barang, kita harus membayar (aksi), lalu baru bisa kita bawa pulang barang itu (reaksi). Begitulah seharusnya hidup berjalan, ideal seperti dalam hukum Newton. Tapi, apa yang terjadi jika aksi yang kita berikan tidak mendapatkan reaksi yang setimpal? Apa itu berarti ...

Berpenampilan Baik dan Wangi

Berpenampilan baik dan wangi adalah salah satu sebab cenderungnya hati orang lain kepada Anda. Pepatah mengatakan, "Hiasan luar (zhahir) menunjukkan kecenderungan batin." Maka hendaknya, wahai saudaraku seiman, memperhatikan penampilan anda, karena sesungguhnya Allah senang melihat pengaruh bekas (atsar) nikmatNya pada diri hambaNya. Allah SWT berfirman, "Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap memasuki masjid." (QS Al-A:raaf [7]:31) Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan."(HR Muslim riwayat dari Ibnu Mas'ud) -----Dikutip dari buku Ta'aruf Cinta, oleh Muhammad bin Ismail Al 'Umrani---- Location : Jalan Irian Jaya, Situbondo, Posted via Androidkuud

Sesungguhnya Kita Bukan Apa-Apa

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh. Yang terhormat, Bapak Masduki dan Bapak Habib Abu Bakar selaku guru pengajar pendidikan agama Islam, serta teman-temanku sekalian yang saya sayangi. Alhamdulillah, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunianya, kita masih bisa berkumpul di pagi hari yang cerah ini seperti minggu-minggu sebelumnya dalam keadaan sehat wal afiat. Tak lupa, shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada Nabi kita, Muhammad SAW. Hadirin sekalian yang dirahmati Allah, Sifat sombong, takabur dan tinggi hati selalu beranjak dari asumsi bahwa dirinya memiliki kelebihan, keistimewaan, keunggulan dan kemuliaan ketika dihadapkan pada kepemilikan orang lain. Allah membenci makhluk-Nya yang memunculkan sikap dan bersifat sombong. Kesombongan adalah sifat mutlak Allah yang tidak dibenarkan untuk dimiliki oleh selain-Nya. Manusia yang menyombongkan diri berarti telah merampas sifat mutlak Allah. Ia telah berusaha menyamai Allah yang M...